patromaks.com – Arca lebih dari sekedar benda seni. Selainnya detil yang menarik, oleh beberapa orang dipercaya ada ruh kudus yang bersemayam dalam arca.
Arca sebagai seni patung yang berperan sebagai media penyembahan. Berlainan dengan patung secara umum yang berperan sebagai selingan memiliki sifat profran, arca mempunyai nilai-nilai spiritual karena sebagai media penyembahan dalam realisasi beberapa dewa atau Tuhan. Dalam mekanisme religius, ada tiga tipe arca, yakni arca Hindu, arca Buddha, dan arca Katolik.”
Dalam keyakinan Buddha arca disebutkan “Murti”, realisasi figur yang dipandang memiliki beberapa ciri ketuhanan yang dipandang suci. Pada dokumen “Pancaratra”,ada info penyembahan pada Murti sebagai kewajiban khususnya pada periode Dwapara Yuga.
Arca yang dipuji pada keyakinan Buddha yakni arca berbentuk Buddha Gautama yang umum disebutkan dengan Budharupa.
Murti sebagai panggilan arca pada keyakinan Hindu. Berlainan dengan Buddha, dalam Hindu, Murti pantas dipuji karena didalamnya bersemayam arwah kudus. Murti dipandang seperti tempat memberikan sesaji, memberi persembahan, dan meminta ke Tuhan. Dalam keyakinan Hindu, ada tiga tipe arca, yakni arca Istadewata, arca Kuladewata, dan arca Garbadewata.
Arca Istadewata yakni arca yang dipunyai secara individu
Arca Istadewata yakni arca yang dipunyai secara individu hingga dapat dibawa kemana-mana. Arca Kuladewata ialah arca yang dipunyai oleh keluarga, umumnya arca tipe ini ditempatkan di muka rumah.
Berlainan dengan arca Garbadewata yang dipunyai oleh banyak orang, arca ini umumnya memiliki ukuran semakin besar dari ke-2 tipe arca awalnya dan ditempatkan pada tempat beribadah umat Hindu (Pura).
Dalam keyakinan Hindu-Buddha, ada beragam figur atau dewa yang direalisasikan dalam sebuah arca. Dewa-dewa itu diantaranya Whisnu, Brahma, Shiwa, Agastya, Ganesha, Durga, Laksmi, Saraswati. Sementara dalam keyakinan Katholik, arca direalisasikan berbentuk Yesus atau Bunda Maria.
Arca lebih dari sekedar benda seni. Selainnya detil yang menarik, oleh beberapa orang dipercaya ada ruh kudus yang bersemayam dalam arca. Disamping itu, arca menyimbolkan ada kekayaan budaya nusantara yang bermacam yang belum pasti dipunyai oleh bangsa lain.
Sekarang koleksi arca bisa kita temui bukan hanya dalam tempat peribadatan saja tetapi juga di museum-museum yang berada di beragam wilayah di Indonesia.